Recents in Beach

Sisa Kisah (Cinta) Ramayana

Sisa Kisah (Cinta) Ramayana

“Begitulah Cinta; dinamai dari sisa-sisa Ramayana.. Rindu seorang Rama, Cemburu seorang Hanuman; bahkan egoisme seorang Rahwana”

Hmmmm… semoga nggak bosan mendengar tiga kata diatas; Cinta… Rindu… bahkan Cemburu. Ya! Tiga kata atau tiga rasa yang senantiasa ada dalam hidup kita; bakhan ketiga rasa itulah yang membuat kita ada di Dunia. Percaya kan?? Gimana cemburunya bokap kita, ketika ada yang godain nyokap kita pas jaman mereka pacaran, atau bahkan rindunya Dia, kangennya Dia yang cuma bisa surat-suratan atau ketemu sebulan sekali.. Hmmm begitulah cinta menyatukan mereka; hingga lahirlah kita :)

Cuplikan kisah diatas bukan dari kedua orang tua saya yang pasti… Hahahaha :D

Kembali pada kisah Ramayana; siapa yang tidak kenal Kisah Klasik ini? Kisah yang telah lama ini mengajarkan kita pada Kekuatan Cinta.. Ada cemburu, rindu, bahkan egoisme; unsur-unsur yang mengabdi penuh pada Kekuatan Cinta ! Kalau kalian jeli, ada satu tokoh yang tidak saya sebutkan namanya disitu; karena perannya yang teramat penting dalam kisah (cinta) Ramayana.

“Cinta itu egois..” Bener nggak? Kalian semua kalau udah punya yang namanya gebetan, pacar, bahkan istri sekalipun; pasti nggak ingin diambil orang; nggak ingin dimadu/diduain dan sebagainya.. Kenapa!? Karena Cinta itu Egois; ingin selalu memiliki belahan jiwa kita. Itu yang ngebuat seorang Rahwana sampai menculik -tokoh yang teramat penting itu- untuk diperistri; Dia rela walau harus berhadapan dengan Rama, kekasih dari -tokoh yang teramat penting itu-

Tapi.. Keegoisan itu ada sisi positive dan negativenya; disatu sisi Rahwana (kita) mau mendapatkan cintanya; bahkan rela menculik dan bertarung dengan Rama (orang lain)tapi kalau yang namanya Cinta tak dapat dipaksa.. Kalau -tokoh yang teramat penting itu- tidak mencitai kita harusnya kita bisa M.E.N.G.A.L.A.H. demi kebahagiaanya; walaupun itu berat :/ Hmmmm…

Dan yang namanya Cemburu pasti selalu ada dalam kisah cinta muda-mudi zaman sekarang. Dan kalaupun kisah Ramayana itu saya tulis dalam bentuk novel; Hanuman; si kera putih pasti akan saya gambarkan memiliki rasa cemburu yang teramat sangat! Kenapa..?? Bayangin aja Dia harus berperang (dalam kata lain; Berkorban) untuk menghadapi Rahwana, cuma untuk menyelamatkan -tokoh yang teramat penting itu- yang nantinya dinikahi Rama, bukan dirinya.. Pasti Hanuman pun memiliki rasa ingin memilki -tokoh teramat penting itu- walau hanya dalam angan-angan. Karena cemburu itu; adalah awal benih cinta dan rindu tumbuh dan bersemi di hati kita lho!

Bayangkan saja; Hanuman (kita)yang berkorban harus ikhlas tak mendapat imbalan yang pantas, dan mungkin juga menyimpan rasa pada -tokoh yang teramat penting itu- tidak bisa dipungkiri kalau rasa cemburu itu penting; demi menjaga cinta kita pada seseorang tetap ada.. Namun sekali lagi; cemburu tidak boleh terlewat bata, dan harus cemburu secara ikhlas..

R.I.N.D.U.! Tuh… aspek penting dalam Cinta; hal yang dirasakan Rama ketika tahu orang yang Dia cintaidiambil orang! Tanpa permisi, Rahwana menculik -tokoh yang teramat penting itu- yang amat sangat Dia cintai! Kalo nggak kuat bisa saja Rama bunuh diri karena galau ditinggal -tokoh yang termat penting itu- Tapi… Dia tak menyerah! Dia bangkit karena Cinta.. Rindu; sesuatu yang membakar hatinya untuk selalu berjuang demi Cinta! itu yang namanya Perjuangan Cinta!

Tak bisa dipungkiri; Rindu lah yang membuat kita semakin hari semakin cinta pada pujaan hati.. Rama (kita) dapat cinta dan berkorban melawan Rahwana (orang lain) karena rindunya pada -tokoh yang teramat penting itu-Rindu ada yang dapat ditahan; dan ada pula yang tidak dapat ditahan.. Dan coba bayangkan jika -tokoh yang teramat penting itu- memilih Rahwana (orang lain)sebagai kekasihnya/suaminya.. Apakah Rama (kita) dapat ikhlas menerima keputusan itu? Apakah kitadapat menahan Rindu pada seseorang yang kita cintai walaupun dimiliki orang lain? Saya rasa tidak… Rindu akan ada selama kita masih mencintai orang itu dengan tulus

Ya begitulah! Setiap manusia punya kisah yang sedih, bahagia, perih, bahkan tanpa rasa.. apalagi Kisah Cinta! Gambaran kisah diatas memang “agak sedikit” curhat dari pengalaman saya. Namun; kalau saya sendiri berprinsip :


Cemburulah pada orang yang tepat dan saat yang tepat..

berusalahlah miliki Rindu dalam dirimu; agar Kau tak mati dalam Cinta!

terus berjuang… walau tak harus Egois dan menerima semua kenyataan

dari orang yang kita cintai. Ya -atau- Tidak adalah jawaban yang terdalam dari hatinya..

Posting Komentar

0 Komentar